muhammadzubirali
Bagaimana nakku katakan
Perjalanan seharian ini
Lebih bererti
Dari setahun
Mengamati buku-buku purba
Yang menyimpan rahsia berjuta.
Steve Dan Martin
Rakan dari dunia yang lain
Duduk berhadap-hadapan
Sambil meminum kopi
Tapi yang kami minum bersama
Ialah sungai susu
Ialah sungai madu
Ialah sungai arak
Dari dusun buah-buahan
Di luar musim.
Akhirnya kami berdiri
Memandang kekosongan
Yang menelan ruang dan waktu
Dan hakikat menyentuh hati kami yang kosong.
Apa yang sebenarnya wujud
Kalau bukan
Simulasi yang panjang
Lapis berlapis
Lalu aku pun menapis waktu
Dan mengumpulkannya menjadi satu.
Oxford
Khamis
30 Mac 2005
skip to main |
skip to sidebar
"Puisi dan e.m.a.s. tak dapat dipisahkan..." Izinkan e.m.a.s. melakar ruangan ini dengan memuatkan puisi daripada penulis-penulis yang e.m.a.s. kenali; tanda ingatan betapa mereka telah berjasa kepada e.m.a.s.... meninggalkan sebibit kata-kata untuk e.m.a.s. jadikan ilham, melangkah ke ruangan masa hadapan.
Friday, March 26, 2010
Labels
- _Cinta (6)
- _Kehidupan (4)
- Arisel Ba (1)
- Baha Zain (3)
- Brahim Terengganu (4)
- Chairil Anwar (10)
- e.m.a.s. (8)
- Latiff Mohidin (2)
- Muhammad Haji Salleh (3)
- Muzik (1)
- Nasyid (1)
- Sepoi Bayu (5)
- Siti Zainon Ismail (1)
- T. Alias Taib (3)
- Thought (1)
- Usman Awang (12)
- Zubir Ali (21)
- Zurinah Hassan (2)
Blog Archive
-
▼
2010
(65)
-
▼
March
(30)
- Pinta
- Saat Ini
- Yoyo- Sang Kera Hitam (Setelah tidak jadi melihat ...
- API CINTA
- BERHALA DUNIA
- KETIADAAN
- MENAPIS WAKTU
- RINTIK HUJAN ADALAH AIRMATA
- Mama
- SURAT UNTUK MEMANDANG NUR DI HUJUNG HORIZON (Untuk...
- Sang Serigala
- All I Ever Wanted
- A Silent Love Too Late
- Liars
- Just Love
- Life
- Lovers
- Jangan Tinggal Dirimu
- SERU PUTERI MELAYU
- Usah Mudah
- Sayap Simurgh
- Bandut
- Malam Kosovo
- MERABA DALAM TERANG
- Bagaimana?
- PERBUATAN KITA
- Cermin Hati
- MERABA DALAM TERANG
- TUTUP MATA DAN TELINGA
- KALAU AKU
-
▼
March
(30)
No comments:
Post a Comment